INDONNESIANEWS (Klaten)–Kantor Pertanahan kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menggelar Penyuluhan Pendaftaran Tanah, Sistematis Lengkap, Menuju Kabupaten Lengkap, yang diikuti Camat di Klaten, Kepala desa dan perangkat desa di Klaten, bertempur di gedung Al-Hakim Klaten, Selasa (13+8-2024).
Hadir dalam kesempatan itu sejumlah pembicara diantaranya Kepala Pertanahan kabupaten Klaten, Edi Pratomo. Dalam penyampaian dihadapan ratusan peserta penyuluhan, Ia menjelaskan tentang betapa penting Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap bagi masyarakat.
Disela-sela kegiatan Edi Pratmono, mengatakan tujuan kegiatan itu yakni mensertifikatkan seluruh bidang tanah yang ada di kabupaten Klaten, karena tahun 2024, kabupaten Klaten diperintahkan untuk bisa menjadi kabupaten lengkap.
Untuk mewujudkan itu kata dia, BPN Klaten, tidak bisa berjalan sendiri, tetapi membutuhkan bantuan, dukungan dari Camat, Kepala desa dan perangkat desa, untuk menyampaikan kepada BPN potensi bidang-bidang tanah yang belum bersertifikat untuk disertifikatkan dalam pelaksanaan kegiatan PTSL.
Untuk Klaten kata Edi Pratmono, diperkirakan masih ada sekitar 2500-3000 bidang tanah atau sekitar 0,4% belum bersertifikat. “Perkiraan kami itu masih ada 0,4%, estimasinya sekitar 2500-3000 (tanah) yang belum bersertifikat. Tetapikan kalau di kondisi nyata yang namanya perubahan jumlah itu sangat banyak karena 1 bidang bisa dipecah, 2 bidang bisa digabung, jadi angka itu kurang lebih, dinamis,”; ujarnya.
Apakah dengan kegiatan itu bisa menurunkan jumlah atau prosentase tanah belum bersertifikat, tambah Pratmono semua tergantung pada usulan pemerintah desa. “Makanya kami undang, kami (BPN-red) kan mengundang seluruh Camat dan seluruh Kepala desa untuk sama-sama menyampaikan kepada kami sisa-sisa bidang tanah yang belum bersertifikat untuk kami sertifikatkan,”: paparnya.
Edi Pratmono berharap bidang tanah yang belum bisa bersertifikat bisa diselesaikan tahun 2024 ini. “Harapannya kalau bisa di selesai tahun ini kita selesaikan tahun ini tapi kalau tidak mungkin sisanya menyusul tahun depan,”: tuturnya.(Oe)