INDONNESIANEWS (Boyolali–Bekas pasar Mangu di Desa Ngesrep, Kecamatan Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah, tidak lama lagi akan dibangun menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH) di tahun 2023 .
Dilahan seluas 750 meter persegi itu nanti akan dibangun Publik space dan sebuah Icon atau ciri khas Kecamatan Ngemplak, berupa Tugu Sayur dari tembaga setinggi 3 meter.
Menurut Ketua Dewan Kehormatan DPRD Boyolali, Agung Supardi di sela-sela kegiatan Musrenbangdes Ngesrep, Rabu (23-8-2023) rencana pembangunan RTH tersebut akan di mulai dengan lelang proyek terlebih dahulu di bulan September dan dilanjutkan pengerjaan atau pembangunan RTH dilakukan bulan Oktober 2023.
Untuk anggaran pembangunan RTH kata dia berasal dari APBD Kabupaten Boyolali sebesar 1,5 milyar.
“Bulan September lelang, dikerjakan Oktober nanti yang untuk anggaran perubahan 500juta penataan lahan. Nanti dianggarkan lagi murni di 2024 sekitar 1Milyar. Jadi totalnya 1,5Milyar,” ujarnya.
Dana tersebut kata Agung berasal dari APBD dan telah disepakati Bupati Boyolali M Saud Hidayat, yang sebelumnya juga telah meninjau lokasi bekas pasar Mangu yang akan dijadikan RTH
Menurut Anggo DPRD F-PDIP Boyolali ini, untuk desain RTH yang luasnya mencapai 750mete, didalamnya akan ada tugu sayur, dan halamannya untuk kegiatan masyarakat.
“Nanti akan turun ada trap-trapannya (tingkatan). Artinya trapan ini fungsinya seperti untuk duduk melihat pertunjukan,” paparnya
Pembangunan RTH tersebut katanya lagi akan memakan waktu sekitar 4-6 bulan. Sementara untuk Icon Tugu sayuran akan dibuat dari tembaga, dan telah dipesan di pengrajin tembaga yang ada di sentra pengrajin tembaga dan Kuningan Cepogo Boyolali. (Oe)
Komentar