INDONNESIANEWS (Klaten)–Dengan tujuan mempromosikan potensi lurik dan batik di Kabupaten Klaten, Komunitas Fashion Designer Klaten (Fadeska) bekerjasama dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Klaten akan menggelar kegiatan Klaten Fashion Festival (KFF) 2023.
Kegiatan yang akan berlangsung pada 5-6 Agustus 2023 di Monumen Juang 1945 itu melibatkan puluhan perancang busana Klaten dan disemarakkan dengan berbagai lomba dan pameran UMKM.
Astrid Ediati selaku Ketua Fadeska menjelaskan, KFF 2023 merupakan rangkaian dari peringatan Hari Jadi Klaten. Festival ini mengusung thema ”Local Identity” dengan maksud agar potensi daerah yang ada di wilayah Klaten dapat terangkat ke permukaan Untuk itu, KFF 2023 ini dikemas secara meriah dengan berbagai lomba.
“Nantinya ada beberapa lomba seperti lomba fashion show anak, lomba line dance dan lomba rancang busana. Antusias masyarakat ternyata luar biasa untuk mengikuti lomba-lomba ini sehingga melebihi target yang kami tetapkan,” ujar Astrid.
Dijelaskan Astrid, target awal untuk peserta lomba hanya 30 peserta, tetapi sampai akhir waktu pendaftaran akhirnya terdapat 60 peserta. Dari jumlah peserta tersebut panitia menyeleksi secara ketat, menjadi 10 peserta yang nantinya akan tampil dalam babak Final.
Sedangkan untuk Lomba Fashion Anak-anak, mereka menampilkan baju masing-masing yang bernuansa etnik. Para peserta kemudian dinilai dari sisi keharmonisan dan keluwesan dalam berbusana.
Sementara itu, Ketua Panitia KFF 2023 Melati Soedjarwo menambahkan, promosi potensi wilayah tidak hanya ditunjukkan dalam pagelaran, tetapi sudah dimulai sejak awal yaitu melalui kegiatan pemotretan yang dilakukan di beberapa destinasi wisata unggulan Klaten.
“Hal ini dilakukan bukan saja untuk mempromosikan busana tetapi juga untuk mempromosikan destinasi wisata. Salah satu tempat pemotretan yang kami pakai adalah Kawasan Gir Pasang dan Bukit Sidaguro. Ini kami lakukan agar kawasan wisata di Klaten juga dapat terangkat,” ujar Melati.
Ditegaskan Melati, Klaten Fashion Festival 2023 merupakan pertama kali dengan persiapan yang sangat singkat. Niat utama dari kegiatan ini semata-mata untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dari sektor UMKM khususnya bagi para perajin busana di Klaten.
Selain itu, agar kedua produk kerajinan ini, dapat lebih dikenal. Bukan hanya oleh konsumen dari dalam negeri tetapi mampu mengantarkan produk kerajinan Batik dan Lurik menembus pasar manca negara.
Kali ini Pagelaran Klaten Fashion Festival 2023 melibatkan lebih dari 50 fashion designer Klaten untuk memperkenalkan Batik dan Lurik Klaten Mendunia. Event KFF 2023 ditargetkan mampu meningkatkan secara kwantitas, maupun kwalitas industri fashion, serta secara profesional.
Pagelaran Klaten Fashion Festival dapat menjadi tolak ukur dalam pertumbuhan ekonomi industri fashion di Klaten. Dampak dari kegiatan diharapkan mampu menambah kunjungan sektor pariwisata di Klaten, dan juga pertumbuhan perekonomian masyarakat perajin busana di klaten. (“/Oe)
Komentar