INDONNESIANEWS (Boyolali)–Sebanyak 294 warga kurang mampu di desa Donohudan Ngemplak Boyolali antri untuk mendapatkan bantuan sosial berupa beras tahap 2 di kantor desa setempat Kamis (25-5-2023) pagi.
Beras bantuan tersebut merupakan bagian dari bantuan sosial dari Presiden Jokowi kepada sebanyak 4136 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kecamatan Ngemplak Boyolali, yang penyerahan simbolis tahap 1 kepada 100 warga dilakukan 10.April 2023 lalu.
Kegiatan tersebut dimulai dengan sambutan Kades Donohudan Rohmadi. Kepada warga ia berharap bisa memanfaatkan bantuan beras tersebut untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
“Gunakan bantuan beras untuk makan keluarga jangan sampai diberikan kepada pihak lain apalagi dijual,” ujarnya.
Di desa Donohudan sendiri bantuan beras bantuan dari Presiden Jokowi menyasar 294 warga kurang mampu. Bantuan tahap 3 (akhir) beras bantuan sendiri akan di salurkan bulan Juni mendatang.
Setelah sambutan Kades Rohmadi menyerahkan paket bantuan beras seberat 10kg kepada masing-masing warga.
Untuk bisa mendapatkan beras bantuan warga harus menerima surat undangan dari desa, foto kopi KTP dan KK serta telah melunasi pajak (PBB).
Sementara warga penerima bantuan beras, sangat berterima kasih kepada pemerintah atas bantuan beras yang diberikan.
Sebab meskipun hanya berupa beras tetapi bisa mengurangi beban warga dan bentuk empati pemerintah kepada warga kurang mampu.
Seperti disampaikan Marmi,50, “Alhamdulillah terima kasih pak Jokowi atas bantua berasnya,” tuturnya.
Hal serupa di sampaikan Pariyah,60, “Akan saya gunakan untuk makan bersama keluarga,” paparnya. (Oe)
Komentar