INDONNESIANEWS (Solo)–Pasha pasca ditemukannya beberapa potongan tubuh manusia di dua wilayah Kabupaten Sukoharjo dan kota Solo, Tm Forensik Polda Jawa Tengah (Jateng) mengeluarkan hasil autopsi sementara.
Potongan tubuh manusia yang ditemukan selama 2 hari berturut-turut tersebut dipastikan potongan tubuh yang ditemukan adalah satu bagian.
Informasi sementara itu disampaikan Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi di Mapolresta Solo, Senin (22/05) siang. Kapolresta menyebut bahwa jenis kelamin dari potongan tubuh manusia yang ditemukan dipastikan adalah laki-laki.
“Kami sudah berkoordinasi dengan forensik Polda Jateng. Sudah datang dan selesai tadi. Jenis kelaminnya adalah laki-laki,” ungkapnya.
Diperkirakan potongan-potongan tubuh manusia itu berusia sekian 40 tahun. Ditemukan pula sebuah tatto bergambar naga di bagian punggung kanan dan lengan kanan.
“Berikutnya adalah prediksi kematiannya pada Kamis atau Jumat (21/22) April 2023. Si mayat ini adalah perokok,” jelas Kapolresta.
Mantan Dirlantas Polda DIY tersebut, mengungkapkan bahwa dipastikan potongan tubuh yang ditemukan adalah satu rangkaian. Ia juga menegaskan, seluruh bagian tubuh hampir sepenuhnya terkumpul.
“Dari forensik mengatakan, seluruh tubuh penyusunan manusia secara bagian-bagian sudah lengkap. Mungkin tinggal bagian-bagian kecil,” paparnya.
Selain itu, dalam proses pengungkapan indentitas nanti, pihak penyidik dari Polresta Solo dan Polres Sukoharjo akan bekerjasama. Sidik jari dari potongan tubuh menjadi salah satu alat yang akan digunakan.
“Mungkin sidik jari sudah mengalami kerusakan karena terendam air. Tapi semua petunjuk lain akan kami gunakan,” terang Kapolresta Solo.
Kombes Iwan menghimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk segera melapor ke polisi apabila ada keluarganya yang hilang.’Kami nanti masih menunggu hasil kelanjutan dari Tim Forensik.” (Bud)
Komentar