INDONNESIANEWS (Solo)–Memasuki pertengahan puasa Ramadhan 1444 H, Masjid Sheikh Zayed Solo tetap ramai oleh masyarakat yang menjalankan ibadah baik sholat Fardu dan Tarawih
Sejak pukul 3 sore masyarakat atau pengunjung dari Solo Raya dan berbagai daerah di tanah air seperti DI Yogyakarta, Jawa Timur, Semarang dan lainnya mulai berdatangan di Masjid yang merupakan hadiah dari Pangeran Uni Emirat Sheikh Mohammad Bin Zayed Al Nahyan itu.
Setelah melalui pemeriksaan dengan alat X-ray pengunjung boleh masuk ke dalam masjid termegah di Kota Solo tersebut.
Mereka langsung menuju serambi masjid untuk melihat lihat kemegahan masjid yang menghabiskan biaya hampir 300 milyar tersebut.
Mendekati waktu berbuka puasa pengelola dan relawan Masjid Sheikh Zayed meminta pengunjung untuk memasuki tenda khusus yang telah di siapkan. Untuk pria di tenda barat, sedangkan wanita di tenda utara. Namun membludaknya pengunjung membuah sebagian serambi masjid juga di pakai untuk berbuka puasa.
Setelah Adzan berkumandang pengunjung membatalkan puasa dengan menikmati menu yang di sediakan pengelola masjid.
Selesai menikmati hidangan, pengunjung bersuci mengambil air wudhu untuk kemudian masuk ke ruang utama masjid untuk melaksanakan sholat Maghrib.
Seperti hari pertama puasa masjid yang memiliki daya tampung 10ribu jamaah tersebut hampir terisi penuh. Dengan khusuk.masyarakat mengikuti sholat Maghrib dan selang beberapa saat sholat Isya di lanjutkan sholat Tarawih.
Sholat tarawih di Masjid Sheikh Zayed dilakukan sebanyak 21rakaat sehingga bagi jamaah yang terbiasa memakai 11 rakaat mengakhiri di rakaat ke 8.
Sementara itu menurut pengunjung Abdurahman warga Mojokerto Jawa Timur sengaja datang bersama 30 rombongan menggunakan 1 bus untuk beribadah di masjid Sheikh Zayed Solo.
“Mau sholat fardhu juga tarawih terus s
Menginap untuk sholat subuh baru kemudian pulang,” ujarnya.
Hal serupa di sampaikan Suhar warga Bantul Yogyakarta, ia bersama rombongan 30 orang juga datang untuk beribadah. “Niat ibadah di Masjid megah,” tuturnya. (Oe)
Komentar