INDONNESIANEWS (Klaten)–Pemerintah desa Demak Ijo, Kecamatan Karangnongko, Klaten, Kamis (25-9-2025) siang kemarin menggelar acara tradisi buka Tetek, berebut ikan di kolam desa setempat.
Kegiatan itu digelar sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT, atas hasil bumi melimpah, kesehatan dan kerukunan di masyarakat desa Demak ijo.
Menurut Kepala desa Demakijo, Erianto, setiap tahun pihaknya mengadakan 3 kegiatan tradisi yakni buka tetek, kirab budaya dan wayang kulit. Untuk buka tetek digelar Kamis, Kirab budaya, Jumat siang dan ditutup Pagelaran Wayang kulit malam harinya.
Dalam tradisi buka tetek sendiri kata dia sejak setahun lalu pihaknya telah menebar sebanyak 15ribu bibit ikan seperti nila, tawes dan lainnya. “Setahun lalu sudah kami tebar 15:ribu. Kami tambah 2 kwintal saat akan buka tetek,”: ujarnya.
Setelah tradisi buka Tetek, tambah dia sore harinya dilakukan doa dari umat kristen dan katolik dilanjutkan Islam usai Maghrib.
Jumat siang kata Eri lagi rangakaian dilanjutkan dengan tradisi kirab Budaya yang diikuti seluruh masyarakat desa Demakijo. Dan puncaknya Pagelaran wayang Kulit pada Jumat malam. (Oe)
Komentar