INDONNESIANEWS (Solo)–Pengelola Masjid Sheikh Zayed Solo menyediakan sebanyak 6000 kotak makanan dan takjil serta air putih kepada pengunjung selama bulan Ramadhan 1444 Hijriyah.
Sejak pukul 16.30 WIB pengunjung Masjid Sheikh Zayed telah berdatangan ke kompleks masjid hadiah dari Pangeran Uni Emirat Arab (UEA), Syeikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan kepada Presiden Joko Widodo. Mereka datang untuk berbuka puasa hari pertama dan mengikuti sholat berjamaah.
Oleh petugas gabungan dari Polres Surakarta, Satpol PP, dan relawan masjid Sheikh Zayed, mereka di arahkan menuju tenda yang di siapkan untuk berbuka puasa. Tenda laki-laki ada di sisi utara sementara tenda wanita ada d sisi selatan (halaman muka) masjid Sheikh Zayed.
Menurut Direktur Masjid Sheikh Zayed Bagus Sigit Setiawan untuk tenda laki-laki yang panjangnya 108 meter memiliki kapasitas 1300 orang sedangkan tenda wanita lebih sedikit sekitar 700 orang.
Untuk melayani pengunjung yang ingin berbuka puasa pihaknya menyiapkan 6000 nasi kotak, kurma dan air putih. “Selama puasa setiap hari panitia menyiapkan 6000 kotak nasi”, ujarnya.
Dari tenda yang di siapkan panitia untuk tenda laki-laki kondisi hampir penuh terisi sementara untuk tenda perempuan justru tidak mencukupi sehingga banyak pengunjung meluber hingga ke serambi masjid.
Berbeda dengan tenda wanita sebelum tanda berbuka puasa di isi ceramah agama (kultum) namun tidak ada siraman rohani di tenda laki-laki.
Begitu suara adzan Maghrib dari masjid Sheikh Zayed berkumandang pengunjung menyantap makanan yang disiapkan panitia.
Selain sholat tarawih berjamaah, selama buka puasa panitia menyelenggarakan sejumlah kegiatan diantaranya Kajian Islam Kajian jelang puasa, sholat tarawih dan Kajian bada Zuhur.(Oe)