INDONNESIANEWS (Solo)–Belasan warga di Kampung Pajang Laweyan Solo, mengalami luka-luka akibat bencana longsor dan banjir di Pajang Surakarta.
Beruntung berkat kesigapan relawan Kampung Siaga Bencana (KSB) Pajang Laweyan Solo, korban ataupun warga terdampak bencana berhasil di evaluasi ke lokasi aman.
Namun itu bukanlah kejadian yang sebenarnya tetapi hanya latihan dalam kegiatan Apel dan Uji Simulasi Kampung Siaga Bencana Joko Tingkir Dalam Kesiapsiagaan dan Mitigasi Bencana 2022 di Kelurahan Pajang Laweyan Solo, di Lapangan Jegon Pajang Senin (31-10-2022).
Hadir dala acara tersebut Plt. Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial, Robben. Rico, Direktur PSKBA, Iyan Kusmadiana, Kadinsos Kota Surakarta, Agus Santoso, Kabid Linjamsos Dinsos Provinsi Jawa Tengah, Sarjimo.
Dalam acara itu di tandai pemberian bantuan Kemensos RI sebesar 202.154.810 oleh Plt. Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial, Robben. Rico.
Dimana bantuan tersebut sudah di wujudkan dalam bentuk peralatan dan logistik untuk antisipasi bencana.
Selain itu kegiatan di warnai Pengukuhan Relawan KSB Pajang oleh Pejabat Pemkot Solo yang di wakili Asisten Pemerintah Tamso.
Usai menyaksikan apel dan simulasi KSB Pajang di lanjutkan dengan peninjauan tenda siaga Bencana oleh
Plt. Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial, Robben Rico.
Di tenda pertama Robben meninjau peta daerah rawan bencana yang ada di daerah Pajang. Sejumlah titik di daerah pajang sendiri merupakan daerah rawan banjir akibat luapan kali Jenes
Di tenda kedua Robben dan rombongan menyaksikan bantuan logistik dari Kemensos, berupa makanan siap saji dalam kotak dan makanan anak-anak.
Di tenda ke 3 rombongan melihat peralatan (kasur) bantuan Kemensos untuk para korban bencana.
Menurut Robben Rico kegiataan itu di gelar dalam rangka mendorong kesiapsiagaan bencana alam di seluruh wilayah Indonesia. “Pembentukan KSB kita lakukan di seluruh daerah Indonesia, agar semua komponen siap menghadapi bencana yang mungkin terjadi” ujarnya. (Oe)
Komentar