INDONNESIANEWS (Solo)–Polsek Jebres membagikan sembako ke sejumlah ojek online (ojol) dan pedagang di Kawasan Jalan Ir Sutami tepatnya di depan pintu masuk kampus UNS, Jumat (9/9) siang. Sebanyak 50 paket beras dibagikan kepada mereka.
“Kegiatan ini, sebagai bentuk perhatian dari Polri kepada masyarakat terkait kenaikan BBM subsidi baru-baru ini,” terang Kapolsek Jebres, AKP M Fadlan kepada wartawan.
Dalam aksi tersebut, mereka juga merangkul mahasiswa UNS untuk turut membagikan paket beras 5 kilogram tersebut.
“Kami sengaja merangkul mahasiswa untuk menggerakan empati melihat kondisi masyarakat,” jelasnya.
Hal serupa juga dilakukan oleh Polsek Pasar Kliwon, Polsek Serengan, Polsek Banjarsari dan Polsek Laweyan. Mereka membagikan sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.
Terpisah, Kapolsek Pasar Kliwon, AKP Marwanto mengatakan, pihaknya membagikan paket sembako di Kawasan Masjid Agung Solo. Paket sembako yang dibagikan menyasar kepada pengayuh becak dan kuli gendong yang beraktifitas di lokasi tersebut.
“Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dari kami untuk masyarakat. Melihat, kondisi kenaikan BBM,” kata Marwanto.
Sementara itu, Plt Kapolresta Solo, Kombes Pol Alfian Nurrizal mengatakan, Polresta Solo membagikan sebanyak 2.000 paket sembako di wilayah Kota Bengawan. Pembagian dilaksanakan secara bertahap dengan sasaran masyarakat yang membutuhkan.
“Total ada 2.000 paket sembako nantinya yang dibagikan Polresta Surakarta. Sasarannya, masyarakat terdampak kenaikan BBM,” ujarnya.
Polresta Solo sendiri, juga menyalurkan bantuan di Kawasan Pasar Legi, Kecamatan Banjarsari. Mereka membagikan paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan di lokasi tersebut.
“Harapan kami, sembako berupa beras ini dapat bermanfaat bagi masyarakat,” kata Alfian. (Bud)