INDONNESIANEWS (Solo)–Solo Batik Carnivak (SBC) 2022 untuk memeriahkan kirab budaya G20, Kamis (7/7/2022), berlangsung meriah. Para delegasi ikut dalam kirab tersebut dengan naik kereta kencana.
Dalam kirab tersebut, para delegasi mengenakan pakaian batik. Tak hanya itu, sesampainya di Balai Kota Solo yang menjadi titik akhir SBC, sejumlah delegasi menjajal langsung membuat batik tulis.
Salah satunya delegasi dari Amerika Serikat, Neil Beck. Pria itu duduk di salah satu stan batik yang menampilkan produk serta workshop batik. Dia belajar membatik menggunakan canting didampingi perajin batik.
Well, i would say i’m not very good. I’m willing to work at it and improved [saya mungkin tidak terlalu bagus dalam membatik. Saya ingin terus belajar],” ujarnya kepada wartawan di sela-sela belajar membatik sesuai kirab Solo Batik Carnival dan kirab budaya G20.
Dia mengatakan proses batik tulis sangat sulit dilakukan namun ada warga yang menekuni kerajinan batik dengan baik. Dia menyatakan kekagumannya kepada para perajin dengan karya batiknya.M
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memimpin kirab budaya G20 berkolaborasi dengan Solo Batik Carnival (SBC). Keduanya berjajar menunggang kuda dari depan Stadion Sriwedari.
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Kahadalia mengklaim beberapa negara nyaman mengikuti rangkaian G20 di Kota Solo.
Sempat ada beberapa perbedaan pandangan mengenai ekonomi dalam forum. Namun suasana kekeluargaan pertemuan di Kota Solo membuat tidak ada perdebatan panjang.
Sementara itu menurut Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjelaskan warga tampak antusias dalam rangkaian SBC 2022. Dia berharap para tamu betah di Solo dan Kota Bengawan meninggalkan kesan terbaik. “Ini efek ekonominya sangat berdampak sekali,” paparnya. (Oe).
