oleh

Kereta Bandara Stasiun Solo Balapan-Bandara Adi Sumarmo di Lempari OTK

INDONNESIANEWS (Boyolali)–Kereta Bandara jurusan Stasiun Solo Balapan-Bandara Adi Sumarmo Boyolali, di lempari batu oleh orang tak di kenal di Km 4 Desa Donohudan Kecamatan Ngemplak Boyolali.

Kasus pelemparan batu ke Kereta Bandara oleh OTK tersebut kini dalam penyelidikan Polisi Khusus (Polsus) Daop 4 PT KAI.

Menurut Pandri Warga Dusun Jebol Donohudan Ngemplak Boyolali, ia mengetahui adanya pelemparan batu tersebut pada Sabtu (28/5/2022) saat melihat keberadaan sejumlah Polsus KA di depan rumahnya.

Karena ingin mengetahui apa yang terjadi ia keluar rumah dan bertanya pada seorang petugas berseragam Polsus KA.

Saat itu seorang Polsus KA mengatakan peristiwa pelemparan batu ke Kereta Bandara pada malam sebelumnya.

Petugas tersebut lebih lanjut mengatakan pelemparan batu oleh OTK di lakukan di Km 4 Donohudan Ngemplak.

Oleh Pandri petugas di arahkan ke bawah Flayover Menjing-Jebol sebab Km 4 ada di sekitar itu.

Jalur kereta Bandara di km 4 (bawah Flyover) Menjing-Jebol Desa Donohudan Ngemplak Boyolali. Foto Oedin

Menurut Pandri daerah sekitar Flayover merupakan daerah rawan sebab di tempat itu sering di pakai anak-anak muda berkumpul baik siang ataupun malam hari.

“Tempat itu sering di pakai anak-anak nakal berkumpul dan juga untuk pacaran”, ujarnya.

Ia bahkan mengaku karena kesal pernah mendatangi anak-anak luar desa Donohudan namun anak-anak tersebut kabur.

Iapun berharap agar kejadian serupa tidak kembali terjadi dari aparat Polsus untuk rutin melakukan patroli khususnya pada malam hari dan dari pihak desa untuk memasang penerangan di bawah flyover.

Kereta api Bandara jurusan Stasiun Solo Balapan-Bandara setiap hari melalui jalur rawan tersebut setiap jam 10, 12 dan 7 malam. (Oe)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *