INDONNESIANEWS (Solo)–Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengimbau warga tidak gampang menyebar berita bohong (hoax) sehingga membuat warga lain yang beraktivitas Car Free Day atau CFD Jl Slamet Riyadi, Solo, gempar dan berlarian.
“Jangan seperti gitu, kasian pedagang yang gerobaknya diinjak-injak,” ujar Gibran mengenai kegemparan pengunjung CFD Jl Slamet Riyadi yang berlarian akibat informasi menara Masjid Sriwedari Solo ambruk, Minggu pagi (29/5/2022).
Menurut putra sulung Presiden Jokowi di sela-sela acara Solo Art Market depan Pasar Triwindu Solo Minggu,
(29/5/2022), selain gerobak pedagang, ada sejumlah bagian taman yang rusak akibat terinjak-injak warga yang berusaha menyelamatkan diri.
Munculnya kepanikan para pengunjung CFD yang tengah menikmati CFD Jl Slamet Riyadi Solo bermula dari informasi orang tak bertanggung jawab yang mengabarkan menara Masjid setinggi 114 yang tengah proses akhir pembangunan di komplek Sriwedari rubuh.
Berita yang kemudian di ketahui sebagai hoax tersebut langsung di respon warga di CFD dengan berhamburan menyelamatkan diri.
Di ketahui kemunculan awan di sekitar menara di duga menjadi pemicu berita hoax yang mengira menara Masjid yang bersebelahan dengan stadion Sriwedari tersebut rubuh atau ambruk. (Oe)