INDONNESIANEWS–Pasca Hari Raya Lebaran harga daging ayam potong dan daging sapi di tingkat pedagang Pasar Tradisional Solo Jawa Tengah masih tinggi Selasa (10/5/2022).
Belum stabilnya harga kedua jenis daging tersebut di pasaran diduga akibat masih minimnya pasokan dari peternak sebagai suplayer utama.
Seperti di Pasar Legi harga daging ayam potong di sejumlah pedagang di jual dengan harga 38ribu/kg.
Harga tersebut terbilang lebih murah di banding sebelum lebaran dimana daging ayam potong di jual sebesar 45ribu/kg.
Namun harga tersebut masih jauh dari normal dimana daging ayam potong sebelum puasa di jual dengan harga 28ribu/kg.
Menurut pedagang daging ayam potong Yati, penurunan mulai terjadi Senin lalu (9/5/2022).
Namun meskipun mulai berangsur turun harga daging ayam potong tersebut masih terbilang tinggi sebelum puasa di jual sebesar 30ribu/kg.
Pedagang menduga belum stabilnya pasokan dari peternak menjadi salah satu penyebab lambatnya ayam potong ke harga normal.
Setali tiga uang harga daging sapi juga masih di jual tinggi. Di Pasar Legi harga daging sapi kualitas super di jual seharga 150ribu/kg sementara untuk kualias biasa dijual sejarah 130ribu/kg
Menurut pedagang daging sapi ibu Daryanto harga sapi kualitas bagus sebelum lebaran di jual seharga 160rb/kg atau turun 10ribu dari harga jual saat ini.
Harga normal daging sapi jenis tersebut yakni sebesar 130ribu/kg.

Sementara itu daging sapi kualitas biasa di jual seharga 130ribu/kg masih dari harga normal yakni 110ribu/kg.
Pedagang pun beralas masih tinggi harga daging sapi karena masih minimnya pasokan dari peternak yang ada di Boyolali.
Di Pasar Nusukan dan Pasar Jongke Solo harga komoditas daging ayam potong dan sapi juga serupa di Pasar Legi. Oedin