INDONNESIANEWS- Secara kumulatif terdapat peningkatkan penumpang angkutan umum pada mudik lebaran tahun 2022 ini.
Seperti di catat oleh Kementerian Perhubungan, pantauan pergerakan penumpang mudik dilakukan di 111 terminal bus, 16 pelabuhan penyeberangan, 50 bandar udara, 110 pelabuhan laut, dan 13 Daop/ Divre.
“Hingga H+2, total pergerakan penumpang angkutan umum pada angkutan Lebaran tahun 2022 ini, mencapai 8.086.888 penumpang,” jelas Juru Bicara Kemenhub, Adita Irawati dalam siaran persnya, Sabtu (7/5/2022).
Adita Irawati mengungkapkan, jumlah penumpang secara kumulatif dari H-7 hingga H+2 didominasi penumpang angkutan penyeberangan.
Pergerakan penumpang yang terpadat berada di 5 pelabuhan, yaitu pelabuhan Merak, Pelabuhan Bakauheni, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Ketapang, dan Pelabuhan Kariangau Balikpapan.
“Pergerakan penumpang angkutan penyeberangan yang tertinggi sebanyak 2.377.036 penumpang,” Terangnya
jumlah penumpang terbanyak kedua sebut Adita yakni, angkutan udara dengan total mencapai 1.981.210 penumpang.
Pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di lima bandara yakni, Soekarno-Hatta, Sultan Hasanuddin Makassar, Juanda Surabaya, Ngurah Rai Bali, dan Sepinggan Balikpapan.
Terbanyak ketiga adalah penumpang angkutan jalan dengan total 1.636.592 penumpang. Terbagi di lima terminal yaitu terminal Kertonegoro Ngawi, Tirtonadi (Solo), Giwangan (Yogyakarta), Ir. Soekarno (Klaten), dan Purboyo (Madiun).
Sementara itu, angkutan kereta api sebanyak 1.330.795 penumpang. Dengan pergerakan penumpang terpadat di 5 Daerah Operasi (Daop) yakni, Daop I Jakarta, Daop VIII Surabaya, Daop VI Yogyakarta, Daop II Bandung, dan Daop IV Semarang.
Sedangkan penumpang angkutan Laut sebanyak 761.255 penumpang.
Dengan pergerakan penumpang terpadat di lima pelabuhan, Gilimanuk, Batam, Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang, dan Balikpapan.(*)
Komentar